Tuesday 5 March 2013

Misteri Leher Panjang Dinosaurus


neck
Para ilmuwan dari University of Bristol, Inggris, berhasil mengungkap misteri di balik panjangnya leher dinosaurus. Penemuan itu sekaligus menjawab pertanyaan mengapa leher beberapa dinosaurus panjangnya melebihi mahkluk hidup apapun yang pernah hidup di Bumi. Mau tahu jawabannya?
Para ilmuwan memperkirakan, mahkluk hidup terbesar yang pernah hidup di Bumi adalah dinosaurus sauropoda. Di zaman modern ini, kita sering menganggap bahwa gajah merupakan hewan bertubuh besar. Tapi, cobalah kamu bayangkan. Tubuh dinosaurus sauropoda besarnya 10 kali lipat dari gajah, lho. Besar sekali kan!
Selain bertubuh besar, dinosaurus berkaki empat itu juga memiliki kelebihan lain. Yaitu, bentuk leher serta ekor yang teramat panjang. Beberapa jenis dinosaurus yang termasuk dalam kelompok sauropoda adalah Brachiosaurus, Diplodocus dan Brontosaurus.
Dinosaurus sauropoda merupakan hewan herbivora atau pemakan tumbuhan. Di kalangan kelompok hewan lainnya, sauropoda dianggap sebagai hewan berleher terpanjang yang pernah ada. Diperkirakan, panjang leher sauropoda bisa mencapai 15 meter.
Bila disetarakan, leher dinosaurus sauropoda enam kali lebih panjang dari jerapah berleher terpanjang di dunia. Atau, lima kali lebih panjang dari hewan apapun yang pernah hidup di Bumi.
Rahasia Leher Panjang Sauropoda
Lalu, apa yang menyebabkan dinosaurus sauropoda mempunyai leher terpanjang dari makhluk hidup lain yang pernah hidup di Bumi? Menurut para ilmuwan, hal tersebut dikarenakan struktur tulang leher sauropoda yang berongga.
Selain itu, tulang belakang leher sauropoda berjumlah lebih dari 19. Padahal, hampir seluruh mamalia yang hidup saat ini, mulai dari tikus, paus hingga jerapah, memiliki tulang belakang leher tak lebih dari 7 buah.
Dari hasil penelitian para ilmuwan, dinosaurus sauropoda memiliki ciri-ciri umum yang mendukung bentuk lehernya yang panjang. Misalnya leher sauropoda dapat bergerak leluasa karena posisi otot, urat dan ligamen di sekitar tulang belakang leher yang mempengaruhi gerak leher.
Dinosaurus sauropoda juga diprediksi bisa menyimpan 60 persen udara di leher seperti halnya burung. Hal ini untuk mempermudah proses penyaluran oksigen ke paru-paru mengingat bentuk leher sauropoda yang sangat panjang.
Fungsi Leher Panjang
Para ilmuwan memiliki tiga teori yang berkaitan dengan fungsi leher panjang sauropoda. Teori pertama menyatakan bahwa leher panjang dinosaurus sauropoda kemungkinan berguna untuk menjangkau dedaunan yang tumbuh di pohon tinggi seperti halnya jerapah.
Teori kedua menyebutkan fungsi leher panjang dinosaurus sauropoda hampir mirip dengan angsa. Yakni untuk memakan tumbuhan dengan cara menyapu dari tanah lapang, mulai dari satu sisi ke sisi lainnya. Dan teori ketiga menyatakan, fungsi leher panjang dinosaurus sauropoda untuk memikat lawan jenisnya. Khusus untuk teori yang terakhir itu, para ilmuwan belum menemukan bukti lebih lanjut. (ely/foto: TheChristianScienceMonitor, Guardian & GlobalPost)
Kata sulit :
Ligamen : jaringan ikat yang kuat yang berfungsi mengikat tulang pada persendian
sumber : Berani

No comments:

Post a Comment